Neti/Ibrahim sang pawang Ular |
Banyak sekali sejarah dan catatan tentang wria yang mebuat
hampir semua lelaki normal jengkel. Dan kebanyakan orang beranggapan waria
dengan ketidak normalannya mereka masih memiliki rasa takut selayaknya wanita
Normal lainnya.
Akan tetapi ada sedikit perubahan yang dipecahkan oleh Neti
yang memiliki nama asli Ibrahim, waria asli Dompu yang tinggal di desa
Dorebara.
Sebelumnya banyak sekali murid pendidikan sekolah dasar yang
berlarian dan meramaikan halaman rumah Hj. St. Hawa, tidak hanya anak-anak yang
meramaikan melaikan banyak sekali warga yang ikut meramaikan yang membuat kami
bertanya-tanya apa sebenarnya yang terjadi.
Terlihat jarum jam menunjukan pukul 13:00 wita tepatnya Rabu
05 maret, ternyata kerumunan tersebut diakibatkan oleh waria yang sedang menari
dengan seekor ular sanca yang berukuran sedang yang dililitkan pada tubuhnya.
Ibrahim pria yang berumur genap 38 tahun tersebut mengakui
bahwa dirinya dahulu pernah menjadi pawing ular, baginya ular merupakan hewan
reptil yang sangat bersahabat. Patokan serta eratan yang
pernah dirasakan
dahulu hanya sebatas gigitan semut dan genggaman tangan.
“Sejak remaja saya sering mencari dan bermain-main dengan
ular, banyak jenis ular yang pernah dimainkan, patokan ular sudah tidak terhitung
lagi saking banyaknya, dan eratan hanyalah genggaman tanda kasih sayang antara
ular dengan saya” jelas Ibrahim
Pernyaataan Waria tersebut dibenarkan juga oleh Hj. St.
Hawa, sebagai seorang ibu sangat mengetahui jelas kegitan yang dilakukan oleh
anaknya sejak kecil, namun dengan bermain ular merupakan hobi tersendiri
baginya. Jelas Umi Hawu nama sapaan Ibunda Ibrahim.
Banyak sekali warga merasa hal tersebut aneh akan tetapi
sangatlah mengasikan, karena jarang terlihat orang yang beramain-main dengan
ular tanpa ada rasa takut dan ragu, jelas Ahyar bocah penyaksi Ibrahim dan
ularnya.
Ibrahim juga menambahkan, kegiatannya dengan bermain ular
sanca ditempat umum tidaklah mengharapkan imbalan atau upah dari penonton,
melainkan bermain hanya untuk sensasi dan menghibur masyarakat. Azis red
Tidak ada komentar :
Posting Komentar