Rabu, 04 Desember 2013

Rasa Awas berkurang Akibat Pikun

KM. Sanggicu: pagi yang cerah, masih terasa udara pagi yang menyelimuti tanah Dorebara, terlihat aktifitas smua sedang dimulai, akan tetapi terlihat kehebohan warga sedang mengerumuni seorang wanita separuh baya berpakaian seragam dinas, dan seorang bapak tua yang sedang memeluk seikat kayu.


Setelah diketahui ternyata sudah terjadi kecelakaan ringan tanpa ada bekas luka yang serius antara kedua orang antara pengendaraan Motor dengan penyebrang jalan.

Sedang asiknya mengendarai kendaraan bermotor bertujuan untuk megajar ditempat sekolahnya, Ibu Nur Hayat (35) yang biasa disapa dengan Nur tiba-tiba membanting stir motor kearah pagar rumah warga yang tepatnya di Rt/Rw: 09/09 yakni pagar rumah H. Jainudin.

Kejadian bermula saat ibu Nur melihat bapak-bapak menyebrang jalan secara tiba-tiba dengan memikul kayu, banyak juga warga yang meihat berhubung kejadian terjadi pukul 07:00 saat awal aktifitas bermula rabu (04/12) pagi. yang meyebabkan kecelakaan atas ibu nur tersebut adalah Ompu Eso nama yang biasa disapa oleh orang-orang yang kini menjalani usia 64 tahun, "saat saya mengendarai kendaraan saya tiba-tiba bapak yang disebut ompu Eso menyebrang dengan memikul kayu, karna takut menabrak maka saya memaksakan motor saya untuk menabrak pagar"

Ompu Eso yang sudah mulai mengidap penyakit pikun ini hanya marah atas kejadian yang menimpa Nur dan ternyata Nur juga mengakui bahwa ia juga baru bisa mengendarai motor baru sekitar dua bulan terakhir.  (Azs)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar